Rabu, 27 Februari 2013

BUAT SAHABATKU SI RAMBUT PERAK


 
rambut perak tergerai ditiup
angin senja
di pelataran taman ismail marzuki
terurai bait bait puisi
dari jiwa yang selalu gelisah
mengarungi samodra sastra tak bertepi
rindumu pada cinta
pada kasih
menabur memberi
walau kadang lapar
haus dan lupa janji
celoteh jarimu di Facebook
selalu jadi inspirasi


kapitan klender 10-Jan-2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar